Sabtu, 24 Juni 2017

KESADARAN JATIDIRI vs KESADARAN CIPTAAN MATRIKS SATUDIMENSI

CAHAYA MURNI HIDUP SAAT INI MEMANCARKAN SAJA CahayaNYA tanpa ada agenda tersembunyi apa-apa. ITULah ASLINYA KAMU, MAKHLUK CAHAYA MURNI Yang menempati masuk kedalam atau pada suatu tubuh elemental waktu-ruang.
KESADARAN HIDUP CAHAYAMURNI (yang masuk) DALAM WAKTU-RUANG Perlu PENYESUAIAN untuk mampu beradaptasi dan bertahan hidup dengan kondisi setempat.
KESADARAN HIDUP CAHAYA MURNI yang memasuki Elemental Waktu Teknis Phisikal, Waktu Psikologis Mental- yang kemudian Menciptakan Kesadaran berbasiskan paradigma bahwa Diri-Tubuh- bentuk luar adalah aku sesuatu yang perlu di pelihara dan dipertahankan semaksimal mungkin SUKSES baginya adalah diselaraskan dengan Standar Nilai Umum Budaya yaitu Nilai-Nilai dan simbolis dari Kekuasaan, Kekayaan, Pendidikan, Religi sebab itu akan selalu mempunyai agenda-agenda yang disembunyikan dibawah-sadar pikiran dan emosinya.
Kesadaran yang diCiptakan dalam Matriks Materi-Emosional-Mental tak mungkin menjadi ‘Tulus-Ikhlas’ karena Sumbernya juga berasal dari ‘suatu jangkar waktu pada tubuh elemental’ yaitu personalitas, diri elemental waktu.
MENJADI TULUS adalah MENJADI CAHAYA SINAR MENTARI TANPA AGENDA TERSEMBUNYI APA-APA.
SUNCERITY – HONOR – FREEDOM  - ALWAYS NOW AND NU dan si-ego personalitas mind perlu waktu, konsistensi, endurance dan pelatihan terus menerus untuk mampu ‘menyesuaikan’ dirinya dengan CAHAYA MURNI HIDUP SAAT INI tersebut.
SUKSES adalah Berhasilnya Pencapaian Keseimbangan tersebut.


Medan, Indonesia Minggu 25 Jun. 2017. Pas Hari Raya Umat Islam 1 Syawal 1438 Hijrah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar